Luwu Timur- Pembukaan Open Turnamen Sepakbola Kalaena Bersatu Cup III Tahun 2025 berlangsung meriah di Lapangan Jati Lomba, Desa Kalaena Kiri, Kecamatan Kalaena. Kehadiran Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menjadi pusat perhatian sekaligus penggerak semangat bagi ribuan penonton dan para pemain. Sabtu (15/11/25)
Dalam sambutannya, Bupati Irwan memberikan apresiasi tinggi kepada panitia, sponsor, serta seluruh pihak yang berperan sehingga turnamen dapat terlaksana secara tertib dan lancar.
“Saya sangat mengapresiasi semua perangkat dan tim penyelenggara turnamen Kalaena Cup III sehingga kegiatan ini bisa berjalan baik dan penuh kebersamaan,” ujarnya.
Selain menekankan pentingnya sportivitas, Bupati Irwan juga mengungkapkan rencana Pemerintah Daerah untuk menggelar liga sepakbola resmi serta membenahi fasilitas lapangan agar sesuai standar pada tahun mendatang.
Suasana semakin semarak ketika Bupati Irwan melakukan tendangan perdana sebagai tanda resmi dibukanya turnamen bertema “Dengan Sepakbola Mari Kita Wujudkan Lutim Juara dalam Meningkatkan Prestasi di Bidang Olahraga Sepakbola.”
Tak hanya membuka acara, Bupati juga ikut bertanding membela tim Kalaena Legend melawan tim Pemerintah Luwu Timur. Pertandingan persahabatan tersebut berlangsung sengit dan berakhir dengan skor tipis 4–3 untuk kemenangan Kalaena Legend, disambut sorak penonton.
Turnamen Kalaena Bersatu Cup III diikuti 24 tim yang terbagi dalam delapan grup:
Grup A: Ambe Ma’a, MCB, Mekar Sari
Grup B: Lera Junior, Gempur FC, Rewel FC
Grup C: PS Putra, Wonorejo Raya, Prestasi FC
Grup D: Lampia FC, Amer FC, 375 Perkasa
Grup E: Antil Junior, GFS 2020, Kalaena Legend
Grup F: Swis FC, Ernipala, Malili FC
Grup G: Tunas Harapan, Tawibaru, Balibola
Grup H: Lamaeto FC, A. Al-Muttaqien, Mabungka FC
Acara pembukaan turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Pabung Luwu Timur Mayor Arm. Syafaruddin, anggota DPRD Lutim Muhammad Iwan, Aprianto, dan Dwi Heryanto, Plh. Sekda Dr. Ramadhan Pirade, perwakilan Plt. Kepala OPD, Camat Kalaena Marsuki, Tripika Kecamatan Kalaena, Ketua KONI Herawan Raditya, serta para kepala desa dan tim official klub peserta.
Dengan dukungan kuat dari pemerintah daerah dan antusias warga, turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat kebersamaan dan membangun prestasi olahraga sepakbola di Luwu Timur.





