DPRD Luwu Timur Tinjau SDN 237 Atue, Guru Keluhkan Kekurangan Ruang Kelas

oleh -5 pembaca
oleh

Luwu Timur — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Timur melakukan peninjauan langsung ke SD Negeri 237 Atue, Kecamatan Malili, untuk melihat secara langsung kondisi sekolah serta mendengarkan keluhan para guru terkait kebutuhan ruang kelas, Senin (10/11/2025).

Anggota DPRD yang hadir dalam peninjauan tersebut yakni Hj. Harisa, Firman Udding, Bangkit Revormansyah Pratama, Rusdi Layong, dan Andi Ahmad. Turut mendampingi Sekretaris Dinas Pendidikan dan Camat Malili.

Dalam kunjungan itu, para guru menyampaikan bahwa sekolah mengalami kekurangan ruang belajar sehingga kapasitas siswa tidak sebanding dengan jumlah ruang kelas yang tersedia.

“Sekolah kami butuh ruangan, karena kami ini kekurangan ruangan siswa, jadi kami melebihi jumlah kapasitas siswa dari ruangan yang ada,” ujar salah satu guru saat menyampaikan keluhan.

Menanggapi hal tersebut, Bangkit Revormansyah menegaskan komitmen DPRD untuk mendukung peningkatan infrastruktur pendidikan.

“Insyaallah, kami akan upayakan dan akan kami bicarakan di DPRD untuk mencari solusi yang terbaik,” katanya.

Sementara itu, Hj. Harisa menyampaikan bahwa masalah ini akan dibahas lebih lanjut di DPRD untuk menentukan langkah yang paling memungkinkan.

“Kami akan bicarakan di DPRD bagaimana baiknya pembangunan untuk sekolah ta ini. Bisa tahun ini, tahun depan, atau kita mobiler saja dulu,” ujarnya dengan optimis.

Firman Udding menambahkan bahwa DPRD akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk menemukan solusi yang tepat dan berkelanjutan.

Melalui peninjauan ini, DPRD Luwu Timur berharap kebutuhan mendesak SDN 237 Atue dapat segera ditindaklanjuti agar kualitas pendidikan di Luwu Timur terus meningkat dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.