Luwu Timur — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Luwu Timur menggelar Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN dan PN) dengan fokus memperkuat peran aktif pemuda dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. Kegiatan berlangsung di Aula Kesbangpol, Selasa (02/12/2025).
Sosialisasi bertema “Menumbuhkan Kesadaran serta Peran Aktif Pemuda dalam Mencegah Penyalahgunaan Narkoba” ini dibuka oleh Kabid Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol, I Putu Dewa Alit, mewakili Kepala Badan Kesbangpol Lutim.
Dalam sambutannya, ia mengingatkan bahwa ancaman narkoba kini tidak hanya menyasar orang dewasa, tetapi juga generasi muda sebagai pilar pembangunan.
“Pemuda harus menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan. Kesadaran dan pemahaman mengenai bahaya narkoba perlu terus ditanamkan agar generasi kita tidak terjerumus,” ujarnya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh unsur camat, guru SMA/MA, OPD terkait, serta perwakilan pemuda dari beberapa kecamatan.
Sebagai narasumber, Kepala BNN Kota Palopo, AKBP Herman, memaparkan berbagai modus baru peredaran narkotika serta langkah pencegahan di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ia juga menyampaikan data klien TAT tahun 2025 pada sejumlah wilayah, termasuk Polres Lutim sebanyak 80 klien.
Pemateri lainnya, Wakapolres Luwu Timur, Kompol Hajriadi, menekankan aspek penegakan hukum dan upaya preventif yang terus dilakukan Polres Lutim.
“Pemuda jangan hanya menjadi objek sosialisasi, tetapi harus menjadi agen perubahan yang menyebarkan pesan bahaya narkoba,” tegasnya.
Melalui sosialisasi ini, Kesbangpol Luwu Timur berharap meningkatnya kesadaran, kepedulian, dan partisipasi pemuda dalam memerangi penyalahgunaan narkotika. Program P4GN dan PN menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan masyarakat yang aman, sehat, dan bebas narkoba.
