866 Petugas Keagamaan Terima Insentif, Pemkab Luwu Timur Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Lintas Agama

oleh -9 pembaca
oleh

Luwu Timur, Telusur-news.com – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan petugas keagamaan lintas agama di wilayahnya. Melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Luwu Timur, sebanyak 866 orang petugas keagamaan telah menerima insentif untuk periode Januari hingga April 2025, dengan total anggaran sebesar Rp1.353.600.000.

Kepala Bagian Kesra, Fauzy Daeng Parebba, mengatakan bahwa insentif ini merupakan bentuk penghargaan pemerintah atas peran vital para petugas keagamaan dalam membina spiritual dan moral masyarakat.

Insentif ini kami salurkan kepada 866 orang melalui sistem Transaksi Non Tunai (TNT). Namun, masih ada 926 orang yang belum tersalurkan karena kendala teknis, yakni 170 orang memiliki rekening tidak aktif dan 756 orang belum memiliki rekening bank,” jelas Fauzy, Rabu (4/6/2025).

Dari total 1.792 petugas keagamaan yang tercatat di Luwu Timur, sebanyak 926 orang masih menunggu proses penyaluran insentif. Namun, Fauzy memastikan bahwa dana untuk mereka tetap aman dan siap disalurkan kapan pun data valid diterima dari kecamatan.

Begitu pihak kecamatan mengirimkan data terbaru dan valid, terutama terkait pembukaan rekening aktif, kami akan langsung transfer insentif selama empat bulan sekaligus. Jadi tidak perlu khawatir, hak mereka tetap aman,” tegasnya.

Lebih lanjut, Fauzy mengungkapkan bahwa sesuai arahan Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, pemerintah juga akan menambah 193 petugas keagamaan pada tahun ini. Kebijakan ini menjadi bagian dari upaya menjaga kerukunan dan memperkuat layanan keagamaan di Bumi Batara Guru.

Petugas keagamaan adalah garda terdepan dalam membangun karakter dan spiritual masyarakat. Maka, perhatian dan dukungan terhadap mereka adalah sebuah keharusan,” tambah Fauzy.

Sementara itu, Bupati H. Irwan menegaskan bahwa kesejahteraan petugas keagamaan akan terus menjadi prioritas pemerintah daerah.

Peran para petugas keagamaan sangat besar dalam menjaga keharmonisan dan ketenteraman masyarakat. Mereka hadir tidak hanya sebagai pemimpin spiritual, tetapi juga sebagai penguat nilai-nilai sosial dan moral,” ujar Bupati Irwan.

 “Oleh karena itu, sudah sewajarnya pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan mereka,” tambahnya.

Dengan sistem penyaluran yang semakin transparan dan jumlah penerima yang terus bertambah, Pemkab Luwu Timur berharap kesejahteraan petugas keagamaan dari berbagai agama di wilayahnya akan terus meningkat seiring waktu.