Telusur-news.com, Sorowako- Febriany Eddy, CEO PT Vale, menegaskan bahwa komitmen terhadap Environmental, Social, and Governance (ESG) merupakan inti dari identitas perusahaan. “Visi kami adalah memajukan kualitas hidup dan peradaban manusia melalui praktik pertambangan yang bertanggung jawab. Keberagaman, termasuk gender, adalah elemen penting dari visi kami. Saat ini, 25% posisi manajerial di PT Vale diisi oleh wanita, dan kami bertekad untuk terus meningkatkan angka ini,” ujar Febri.
Konsistensi PT Vale dalam praktik pertambangan berkelanjutan terlihat dari penerapan proses pertambangan yang ketat. Perusahaan mengikuti tiga tahapan utama: eksplorasi, perencanaan tambang, dan operasional dengan metode open cast mining-backfilling, memastikan setiap aktivitas penambangan sesuai prosedur dan standar yang berlaku. Komitmen ini membuahkan penghargaan Good Mining Practice (GMP) Award pada tahun 2024.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wiroatmodjo, memberikan apresiasi terhadap komitmen PT Vale dalam menjalankan Proyek Bahodopi. Dalam kunjungannya, ia menyatakan kepuasan terhadap perkembangan proyek dan menekankan pentingnya PT Vale memenuhi semua komitmen yang disepakati dalam IUPK, sebagai tanggung jawab kepada pemegang saham dan pemerintah.
Kunjungan ini menegaskan dedikasi PT Vale untuk memimpin industri pertambangan dengan komitmen terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Kehadiran jajaran direksi PT Vale dan Direktur Portofolio & Pengembangan Usaha MIND ID, Dilo Seno Widagdo, menunjukkan dukungan penuh terhadap visi perusahaan dalam mencapai praktik pertambangan yang berkelanjutan.
Di tengah tuntutan tanggung jawab lingkungan dan sosial yang meningkat, PT Vale menunjukkan kepemimpinan yang kuat dan komitmen untuk melampaui standar ESG global. Dengan semangat inovasi dan dedikasi, PT Vale siap menghadapi tantangan masa depan dan menetapkan standar dalam industri pertambangan, memastikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.