telusur-news.com, LuwuTimur – Menghadapi arus mudik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah 2024 Masehi. Kasatlantas Polresta Luwu Timur AKP Muh Ali mengatakan, bahwa Luwu Timur merupakan daerah lintasan.
Pasalnya, banyak masyarakat yang memanfaatkan Kabupaten Luwu Timur untuk singgah, dan kawasan yang dilalui untuk menuju ke Morowali, Ke Tenggara dan Palopo hingga Makassar maupun antar pulau.
Operasi Ketupat 2024 akan menjamin rasa aman menjalankan ibadah puasa dan merayakan hari raya idul fitri 1445H, dan akan mewujudkan arus mudik yang lancar serta menurunkan jumlah pelanggaran dan laka lantas serta fatalitas korban laka lantas.
“kami akan menggelar Operasi Ketupat 2024, dan mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas baik yang masuk dan yang keluar Kota,” kata AKP MuhAli, Kasat Lantas Polres Luwu Timur, Sabtu (30/03/24).
Arus mudik pada perayaan idul fitri tahun ini diperkirakan meningkat, diharapkan para pengendara maupun pengemudi tetap berhati hati dijalan, bila dalam perjalanan merasa lelah, capek atau ngantuk agar menepi ke tempat yg aman untuk istrahat, jangan dipaksakan karena akan berakibat fatal, ingat kluarga dan orang tercinta menunggu dirumah, pesan Kasat Lantas Luwu Timur, AKP Muh Ali.
Denga jangan lupa kelengkapan kendaraan maupun kelengkapan perorangan tetap diperhatikan. *Salamaki tapada salama*
Pada pelaksanaan operasi ketupat 2024 polres luwu timur dirikan 5 pos, yakni 2 pos pengamanan, 2 pos pelayanan dan 1 pos terpadu, diantaranya;
1. Pos pengamanan di Burau
2. Pos pengamanan di Tarengge
3. Pos pelayanan di Tomoni
4. Pos pelayanan di Malili kota
5. Pos terpadu di kec. Nuha
Ke 5 pos tersbut memberi layanan informasi bagi pengendara maupun pengemudi, beri layanan pemeriksaan kesehatan secara gratis serta disiapkan tempat istrahat / rest area bagi pengguna jalan yang merasa capek, lelah dan ngantuk. (Red_tcn)